In Indonesian grammar, intransitive verbs, known as kata kerja tak transitif, are verbs that do not require an object to complete their meaning. Similar to English, these verbs often refer to a state, change, or action the subject is in or undergoes, without affecting another entity directly. Understanding these intransitive verbs can provide a more comprehensive insight into forming effective sentences in Indonesian language.
Exercise 1: Complete the sentences using suitable intransitive verbs.
1. Saya *tidur* (sleep) di kamar.
2. Anak-anak itu *berlari* (run) di taman.
3. Hari ini hujan, jadi saya *mengungsi* (seek shelter) di halte bus.
4. Kakak saya sedang *belajar* (study) untuk ujian.
5. Mereka *datang* (come) ke pesta tanpa diundang.
6. Dia *tertawa* (laugh) mendengar lelucon itu.
7. Ali *tumbuh* (grow) menjadi pria yang baik.
8. Kita harus *berjaga* (guard) selama malam.
9. Nenek saya *mendengar* (hear) suara aneh di luar rumah.
10. Apakah kamu *mengerti* (understand) apa yang saya katakan?
11. Gembala itu *berdiri* (stand) di atas bukit.
12. Silakan *masuk* (enter), pintunya sudah terbuka.
13. Itu balonnya, jangan *meledak* (explode) itu!
14. Harimau itu *mengendus* (sniff) udara.
15. Saya *mengeja* (spell) namanya dengan benar.
Exercise 2: Fill in the blanks with appropriate intransitive verbs.
1. Ayah sedang *memasak* (cook) di dapur.
2. Kucing itu *melompat* (jump) dari atap rumah.
3. Iklan itu membuatku *tertawa* (laugh).
4. Meski kesulitan, dia *tersenyum* (smile).
5. Saya ingin *mendengar* (hear) lagunya sekali lagi.
6. Nasi sudah mulai *mendidih* (boil).
7. Dia *berharap* (hope) dapat melihatmu lagi.
8. Adikku *menangis* (cry) karena takut gelap.
9. Dia *tiba* (arrive) di stasiun tepat waktu.
10. Jangan *menyerah* (give up), kamu pasti bisa!
11. Saat hujan, dia selalu *bersembunyi* (hide).
12. Anjing itu *menggonggong* (bark) ketika melihat orang asing.
13. Kita *berpesta* (party) semalaman.
14. Mereka *menutup* (close) mata saat berdoa.
15. Nenekku *mimpi* (dream) tentang masa mudanya.