1. Rumah saya *lebih besar* dari rumah tetangga. (Use “lebih” para comparar taman)
2. Mobil itu *lebih cepat* daripada sepeda motor. (Use “lebih” para comparar kecepatan)
3. Anjing ini *lebih kuat* daripada kucing itu. (Use “lebih” para comparar kekuatan)
4. Buku itu *lebih menarik* dibandingkan majalah. (Use “lebih” para comparar ketertarikan)
5. Cuaca hari ini *lebih panas* daripada kemarin. (Use “lebih” para comparar suhu)
6. Adik saya *lebih pintar* dari saya. (Use “lebih” para comparar kepintaran)
7. Jalan menuju sekolah *lebih sempit* daripada jalan ke pasar. (Use “lebih” para comparar lebar)
8. Film ini *lebih lucu* daripada film sebelumnya. (Use “lebih” para comparar humor)
9. Kopi di kafe itu *lebih manis* dari kopi di rumah. (Use “lebih” para comparar rasa)
10. Sepatu baru ini *lebih mahal* daripada sepatu lama saya. (Use “lebih” para comparar harga)

1. Dia *lebih tua* dari adiknya. (Use “lebih” para idade)
2. Hari ini *lebih dingin* daripada kemarin. (Use “lebih” para temperatura)
3. Saya merasa *lebih baik* setelah istirahat. (Use “lebih” para kondisi kesehatan)
4. Kota ini *lebih sibuk* dari kota kecil itu. (Use “lebih” para tingkat kesibukan)
5. Kopi ini *lebih kuat* dibandingkan yang kemarin. (Use “lebih” para kekuatan rasa)
6. Ujian kali ini *lebih sulit* daripada ujian sebelumnya. (Use “lebih” para tingkat kesulitan)
7. Dia *lebih cepat* berlari daripada saya. (Use “lebih” para kecepatan)
8. Film itu *lebih pendek* daripada film lain yang kita tonton. (Use “lebih” para durasi)
9. Rumahnya *lebih bersih* dibandingkan rumah tetangga. (Use “lebih” para kebersihan)
10. Suara penyanyi itu *lebih merdu* dari penyanyi lain. (Use “lebih” para kualitas suara)